Saturday, 20 October 2018

PAKAIAN ITU MEMAKSAMU

Sungguh,
Hijab panjang itu akan memaksamu untuk menahan dirimu ...
Jangankan untuk berbonceng ojek dengan laki2 yang bukan mahrammu, pergi ke pasar pun, pada sudut hati yang terdalam terasa sangat malu ...
Malu, karena diri serasa berada di tempat yang salah dan untuk urusan yang salah ...
Subhanallah ....

Sungguh,
Gamis panjang itu akan memaksamu untuk menjaga sikapmu ...
Jangankan untuk berbantah bicara dengan orang lain yang membencimu, berjalan dengan sekedar mengangkat kepalamu pun terasa tak menentu ...
Tak menentu, karena merasa badan sudah terlanjur terperangkap dalam nawaitu dan tak ingin itu tak selaras dengan perilaku ... 
Subhanallah ...

Sungguh,
'Fitnah terbesar' yang tersembunyi itu akan memaksamu untuk mengabaikan duniamu ...
Jangankan untuk bekerja sekalipun itu darurat bagimu, meninggalkan mihrab demi mengisi kosongnya perutmu pun terasa begitu membelenggu kalbu ...
Membelenggu kalbu, karena dien menggelayut rindu tentang keutamaan berdiam di ruang peraduan bagi setiap (calon) ibu ...
Subhanallah ... 

Sungguh,
Keindahan yang terbuka itu semakin menjadikanmu tak tahu ...
Jangankan istiqomah dalam hijrahmu, melafazkan niatpun terasa kelu ...
Kelu, karena diri tak pernah tahu yang utama adalah mengejar ilmu agamamu bukan duniamu ...
Subhanallah ...

Sungguh,
Ketasyabu'anmu pada laki-laki semakin menyeretmu menjauh ...
Jangankan untuk kaffah dalam muammalah dan ibadahmu, mengejar hidayah pun seperti tabu ...
Tabu, karena 'sesungguhnya kamu di atas agama temanmu' dan kamu tak percaya itu ...
Subhanallah ...

Sungguh,
Kesyirikanmu akan fitnah dunia semakin menjebakmu ...
Jangankan untuk zuhud pada perkara dunia yang menghinakanmu, menjauhkan diri dari riya' justru bagai melepas rindu ...
Melepas rindu, karena semakin keras usahanu semakin syafwatmu terpedaya bahkan hanya pada sepasang sepatu baru ...
Subhanallah ...

Astaghfirullahaladzim ....


No comments:

Post a Comment